Ketum KPNBI : Hubungan Kerja Sama Indonesia Dengan Uni Emirat Arab Kualitas Diplomasi Yang Tidak bisa Dipandang Sebelah Mata

Edlanews.com| JAKARTA – Kunjungan Jokowi ke Uni Emirat Arab pada 12 Januari 2020 ,telah membawa babak baru bagi Indonesia terutama soal beberapa aspek penting yang menyangkut kemajuan Indonesia sebagai sebuah negara.

Ialah hubungan kerja sama legal melalui MoU antara dua negara yang akan membawa sentimen positif, baik dari bentuk perjanjian antar pemerintah maupun kerja sama bisnis.

314,9 Triliun Rupiah adalah buah dari kerja sama bilateral, dimana jumlah nilainya 12,39 % dari total APBN Indonesia tahun 2020. Dalam pernyataan persnya.

Hal ini disampaikan Andi Junianto Barus Ketua Umum DPN Kesatuan Perjuangan Nasional Indonesia (KPNBI) dan pernah menjabab di stuktur kepengurusan DPP GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia), bahwa hubungan kerja sama yang dibangun oleh Presiden RI dan Uni Emirat Arab merupakan kualitas diplomasi yang tidak bisa dipandang sebelah mata dan itu akan memberikan dampak yang baik bagi Indonesia dimata dunia.

” Kita harus apresiasi Presiden Joko Widodo sebab melalui kerja sama dengan Uni Emirat Arab telah menjelaskan kedepan akan lebih banyak lagi negara negara di dunia berkeinginan melakukan kerja sama pemerintahan maupun bisnis dengan Indonesia” ungkapnya.

Dalam komposisi kerja sama antar dua negara yang menjadi menarik disamping kerja sama dalam bidang bisnis, pemerintah Indonesia dengan Uni Emirat Arab juga bekerja sama dibidang agama, pendidikan termasuk juga penanggulangan terorisme. Andi Junianto Barus mengingatkan, dari beberapa point kerja sama tersebut stakeholders harus benar-benar memaksimalkannya dan masyarakat Indonesia harus mengawalnya dengan sebaik-baiknya. Jelas Andi Junianto Barus.

“Kita harus mengawal program kerja sama itu dengan baik apalagi negara kita ini masih kerap diwarnai dan diselimuti issue dan kasus korupsi. Jangan sampai tidak ada negara yang mau bekerja sama dengan Indonesia kedepan” tutupnya.(Rill).