Wali Kota Sibolga Melepas Tim Penyemprotan Di 4 Kecamatan

Edlanews.com| SIBOLGA – Wali kota Sibolga H.M Syarfi Hutauruk didampingin unsur forkopinda, melepas tim penyemprotan disinfektan secara serentak di 4 kecamatan yang berada di Kota Sibolga.

Pelepasan dilaksanakan di lapangan Simare-mare, Selasa (31/03/2020). Pada pukul 09.00 wib.

Hal ini dilakukan secara nasional sesuai dengan surat Kapolri Republik Indonesia.

Syarfi Hutauruk dalam sambutannya menyampaikan, sesuai dengan perintah Kapolri. Seluruh Indonesia secara nasional dan pada waktu yang sama, akan melakukan penyemprotan disinfektan diseluruh wilayah Kota Sibolga.

Seluruh jajaran Polres Sibolga, dibantu oleh dinas pemadam kebakaran, PDAM, BPBD dan dinas LHKP. Melakukan penyemprotan dijalan-jalan dan sudut di Kota Sibolga.

Tim akan dibagi di 4 wilayah, wilayah satu berada di Sibolga Utara, wilayah dua berada di Sibolga Kota, wilayah tiga di Sibolga Sambas dan wilayah empat di Sibolga Selatan. Jelas Syarfi.

Syarfi mengatakan, Sebelum penyemprotan. Pemko Sibolga telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar pada jam 09.00 pagi tidak berjualan sementara dipinggir jalan, karena dikuatirkan cairan disinfektan akan kena kebarang dagangan.

” Karena dampak penyemprotannya agak luas dan agak keras semprotannya.”

Hal ini merupakan upaya pemerintah kota Sibolga, Polres dan TNI, untuk mempersempit dan memutus mata rantai penyebaran virus corona atau covid-19.

” Mudah-mudahan upaya ini berhasil, dan di kota Sibolga pada khususnya, Indonesia pada umumnya akan cepat hilang dari bumi Indonesia dan jangan menjalar kemana-mana, ” pinta Syarfi.

Dia menyebut, upaya pemko Sibolga telah maksimal, himbauan -himbauan telah dilaksanakan, serta pertemuan telah dilakukan dengan jarak aman. ” Tinggal kita berdoa. Agar virus corona menjauh dari bumi Indonesia.”

Ia menambahkan, sebanyak 70 Mahasiswa yang tinggal dibeberapa kota khusunya di Kota Medan, telah kembali ke Sibolga. Dan dipantau dengan suka rela petugas kesehatan pemko telah datang ke rumah-rumah serta dinyatakan sehat.

Diberitahukan kepada masyarakat agar diikuti himbauan pemerintah demi keselamatan bersama. Tutup Syarfi. (Edu Laoly).